Jika kita membuka kamus, arti kata islam tidak keluar dari makna inqiyad yang berarti tunduk dan istislam yang bermakna pasrah. (al-Mu’jam al-Wasith, 1/446).
Makna islam secara istilah yaitu pasrah kepada Allah dengan bertauhid, tunduk kepada-Nya dengan mentaati-Nya, dan berlepas diri dari semua kesyirikan dan pelakunya. (Tsalatsah al-Ushul, 1/189)
Terkadang ISLAM sering disalah pahami, khususnya apabila diidentikkan dengan kata Muslim. Ingat, Islam dan Muslim adalah dua istilah yang berbeda.
Islam adalah agama. Sedangkan Muslim adalah pemeluknya. Sebagian orang, mengaggap Islam sering diidentikkan dengan perilaku kaum Muslim atau umat Islam.
Dengan melihat definisi islam tersebut, yang inti dari ajaran islam itu sendiri yaitu pasrah dan tunduk pada semua aturan Allah, para ulama membagi islam menjadi dua,
1. Islam dalam arti umum
Islam dalam arti umum yaitu semua ajaran para nabi, mulai dari nabi yang pertama yaitu Nabi Adam Alaihi Wasalam hingga Nabi yang terakhir yaitu yang intinya mentauhidkan Allah dan mengikuti aturan syariat yang berlaku.
Imam Ibnu Utsaimin menjelaskan,
الإسلام بالمعنى العام: هو التعبد لله بما شرع منذ أن أرسل الله الرسل إلى أن تقوم الساعة
Islam dalam arti umum adalah menyembah kepada Allah sesuai dengan syariat, sejak Allah mengutus para rasul, hingga hari kiamat. (Syarh Ushul at-Tsalatsah, hlm. 20)
Berdasarkan pengertian diatas, berarti agama seluruh Nabi dan Rasul beserta pengikutnya adalah islam. Meskipun rincian aturan syariat antara satu dengan lainnya berbeda.
2. Islam dalam arti khusus
Islam dalam arti khusus yaitu ajaran yang dibawa Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Yang mana syariat beliau menghapus syariat-syariat sebelumnya yang bertentangan dengannya .
Imam Ibnu Utsaimin menyebutkan,
والإسلام بالمعنى الخاص بعد بعثة النبي صلى الله عليه وسلم يختص بما بعث به محمد صلى الله عليه وسلم لأن ما بعث به النبي صلى الله عليه وسلم نسخ جميع الأديان السابقة فصار من أتبعه مسلماً ومن خالفه ليس بمسلم
Islam dengan makna khusus adalah islam setelah diutusnya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Khusus dengan ajaran yang dibawa Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Karena Syariat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menghapus semua agama sebelumnya. Sehingga pengikutnya adalah orang islam, sementara yang menyimpang dari ajaran beliau, bukan orang islam. (Syarh Ushul at-Tsalatsah, hlm. 20)
0 comments:
Post a Comment